Baru-baru ini, Bupati Mukomuko Sapuan meminta Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) memblokir berbagai permainan di Tanah Air. Menurutnya, ada alasan mengapa ia harus menyurati Menteri Komunikasi dan Informatika.
Lalu apa alasan Sapuan meminta untuk melarang beberapa game yang ada? Anda dapat menemukan penjelasan rinci di sini.
Dinilai negatif, Bupati Mukomuko menuntut larangan PUBG Mobile dan Free Fire
Berdasarkan informasi yang ada, Sapuan berpendapat bahwa game yang dirilis di Indonesia berdampak buruk bagi anak-anak. Menurutnya, game seperti PUBG Mobile dan Free Fire bisa mengubah perilaku anak zaman sekarang.
Bupati telah menyampaikan surat permohonan kepada Menteri Komunikasi dan Informatika melalui Direktorat Jenderal Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk melarang game online di wilayah Kabupaten Mukomuko.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mukomuko Bustari Maller
Selain itu, Sapuan meminta Menkominfo segera melarang tiga game yang disebutnya itu. Menurutnya, sudah banyak keluhan dari masyarakat terhadap permainan ini di Kabupaten Mukomuko. Tentu saja, Sweep berharap game seperti Higgs Domino dan PUBG Mobile akan dihapus.
Ada efek negatif yang besar
Menariknya, Bupati Mukomuko, Sapuan menyebutkan dampak negatifnya cukup besar, terutama bagi perkembangan dan kesehatan anak.
Mereka anak-anak ini sudah kecanduan game online, sehingga kondisi ini harus segera mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat.
Ia menyatakan, tidak ada salahnya bupati mengajukan surat permohonan untuk meminta Menkominfo melakukan pelarangan situs dan aplikasi judi online di tingkat nasional atau daerah. Tentunya semua tergantung keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika apakah surat ini akan tetap diterima atau tidak.
Apa pendapat Anda tentang Bupati Mukomuko? Tulis di kolom yang kami sediakan.
Sumber :